8 Cara Merawat Ban Motor Agar Awet, Tidak Gundul Sebelah
1 KomentarCara merawat ban dengan benar itu gampang-gampang susah. Karena terbuat dari karet, tentunya ban mempunyai usia penggunaan yang terbatas. Bahkan, cara berkendara motor juga sangat mempengaruhi usia pakai dari ban.
Sebaliknya, ban juga nyatanya dapat di pakai dalam kurun waktu lama, berdasarkan cara kita menggunakanya. Kita bisa mengirit uang, karena terhindar dari masalah seringnya melakukan pembelian ban baru.
Jika kondisi ban tidak sempurna, sepeda motor juga tidak bisa meluncur dengan aman dan nyaman. Kadang, beberapa pengemudi sering tidak memperhatikan keadaan ban sepeda motornya. Mentoknya, kalau belum gundul tidak menggantinya dengan yang baru.
Read More : Exploring Psychology Colleges in California
Sebelumnya saya sudah membagikan bagaimana cara membuat ban motor agar anti bocor, sekarang mari kita bahas tentang Cara Merawat Ban Motor Agar Awet. Perawatan ini dapat kita lakukan dengan mudah, asalkan kita mampu lebih perhatian dalam mengetahui hal-hal penting pada ban motor anda.
Tidak hanya tekanan udara dalam ban saja yang mesti kita perhatikan, tetapi keadaan ban luar dengan spek nya harus sesuai dengan kebutuhan.
Beberapa hal yang perlu kita perhatikan agar ban motor awet
1. Pakailah ban dengan ukuran yang sesuai
Pakai Velg dan ukuran ban yang di anjurkan pabrikan motor, baik ban dalam maupun ban luar. Karena pabrikan motor pasti sudah memperhitungkan ukuran ban yang baik untuk motor kita. Dengan ban motor berukuran tidak sesuai bisa berakibat tidak baik dan berbahaya mampu merusak komponen tertentu.
Read More : Exploring Economics Colleges in California
2. Pentil ban
Jangan sampai pentil ban yang kita gunakan mengalami kebocoran. Untuk mengecek kebocoran udara pada pentil anda bisa mengoleskan atau meneteskan air di atas lubang pentil, jikalau muncul gelembung udara kemudian pecah, maka keadaan pentil anda sedang bocor, baiknya langsung ganti dengan yang baru pentilnya.
3. Beban Motor
Telitilah dalam mengangkut barang, seberapa beratkah beban yang anda tunggangkan ke motor anda, Barang bawaan atau jumlah orang yang kita bonceng dengan berat berlebih mampu membuat ban lebih cepat gundul. Jangan sampai itu melebihi batas beban motor yang sudah di tentukan. Selalu cek ban anda setiap 10.000 km untuk mengantisipasi kerusakan.
4. Udara Ban
Tekanan udara pada ban haruslah sesuai dengan anjuran pabrikan. Akan ada bahaya ban kurang angin atau kelebihan angin yang tidak baik anda dapatkan, seperti tarikan jadi berat dan ban yang habis tidak rata.
5. Ban bersih
Bersihkan ban secara rutin dari kotoran, apalagi yang berbentuk kerikil atau pasir. Benda-benda seperti itu bisa mempercepat keausan ban.
6. Cek kondisi komponen roda
Jika ada goyangan karena kerusakan pada roda, anda harus segera memperbaikinya untuk menghindari keausan ban yang tidak merata, atau sebelah-sebelah.
7. Tidak terlalu lama parkir di bawah terik matahari
Hal ini bisa menyebabkan perubahan tekstur ban yang menjadi lebih keras, ban yang terlalu keras bisa menyebabkan retak-retak pada permukaanya.
8. Kurangi kebiasaan rem mendadak atau hard brake
Jika tidak di perlukan, sebaiknya hindari melakukan rem secara mendadak, karena bisa membuat sebagian-sebagian permukaan ban tergerus aspal. Contohnya tidak melakukan pengereman terlalu dekat dengan objek di depan kita, lakukanlah pengereman secara perlahan.