Mau Pilih Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Plus? Ini Tips nya

Bertambah lagi artikel mengenai bahan bakar yang ingin saya bahas pada kesempatan ini. Topiknya adalah mengenai spesifikasi mesin seperti apakah yang recomended memakai bahan bakar pertamax, atau tips memilih bahan bakar yang cocok untuk mesin kendaraan kita.

Sekarang ini pilihan bahan bakar bertambah, diantaranya yaitu pertalite. Dari bahan-bahan bakar tersebut kita bisa bingung mau pilih yang mana, jangan sampai kita memilih bahan bakar hanya karena oktannya tinggi. Kita juga harus menyesuaikan kompresi dari kendaraan kita, baru pilih bahan bakar mana yang cocok, mau Premuim, Pertalite, Pertamax, Pertamax Plus, dan bahan bakar minyak sejenis lainnya.

• Bedanya Pertalite, Pertamax, Sama Premium (Bensin)

Mesin kendaraan saat ini memang sudah canggih, mesin-mesinnya mampu di set timing ignition-nya di titik tertentu berdasar pembakaran yang dihasilkan bahan bakar. Berbeda dengan kendaraan yang belum menggunakan ECU, timing ignition nya tidak disetel dan menggunakan bahan bakar minyak (BBM) yang tidak sesuai dengan kompresinya bakalan “ngempos”, daya hilang. Secara teknis bahan bakar tidak terbakar semua, sisa, jadi boros dan emisi tinggi.

Oleh karena itu mesin kendaraan dengan rasio kompresi 9:1 – 10:1 disarankan memakai Pertamax dengan kadar oktan 92, selengkapnya bisa lihat penjelasan di bawah ini dikutip dari penjelasan Bapak Tri Yuswidjajanto, dosen Teknik Mesin ITB yang menjadi bagian dari tim peneliti Pertalite:

1. Oktan 87 di Amerika dan beberapa negara lain disebut bensin standar, dan di Indonesia beroktan 88 disebut bensin premium. Bensin jenis ini cocok untuk mesin dengan rasio kompresi 7:1 – 9:1.

2. Oktan 90 dikenal dengan nama Pertalite, bahan bakar ini cocok untuk kendaraan dengan kompresi 9:1-10:1

3. Oktan 92 dikenal dengan nama Pertamax (produksi Pertamina), Super (produksi Shell), dan Primax (produksi Petronas). Bensin jenis ini disarankan untuk mobil yang memiliki mesin dengan rasio kompresi 10:1 – 11:1

4. Oktan 95 Pertamax Plus (Pertamina), Super Extra (Shell), dan Primax95 (Petronas). Cocok untuk kendaraan dengan rasio kompresi 11:1-12:1.

Gimana penjelasan diatas? jadi jangan sampai mobil ataupun motor kita salah konsumsi bahan bakar, apalagi kalau hanya sekedar gaya-gayaan saja beli BBM oktan tinggi biar gak pamor kita bertambah padahal BBM nya gak cocok sama kendaraan yang dipakai :D. Untuk mengetahui berapa nilai kompresi kendaraan kita, bisa dengan cara melihatnya di buku manual yang diberikan saat membeli mobil atau motor.

sumber