4 Posisi Berkendara Motor Yang Benar Agar Tetap Aman dan Nyaman
0 KomentarBerkendara di jalanan bukan hanya tentang mematuhi peraturan lalu lintas saja supaya selamat di perjalanan. Tetapi masalah posisi berkendara motor yang benar juga berpengaruh loh gan. Agar tetap nyaman dan aman saat menempuh perjalanan, baik itu jarak jauh maupun dekat.

Kendaraan roda dua sepertinya sudah menjadi alat tranportasi yang paling banyak digunakan warga Indonesia. Karena motor rasanya lebih praktis dan ekonomis sebagai sarana tranpsortasi, jika kita bandingkan dengan mobil.
Jika tidak bijak dalam berkendara nyawa bisa jadi taruhannya, bukan hanya nyawa kita saja, tetapi orang lain juga bisa celaka. Oleh karena itu kita perlu tahu posisi badan yang benar ketika mengendarai motor.
Read More : Exploring Psychology Colleges in California
Pengamatan situasi jalan
Pertama, sebelum melajukan kendaraan ada baiknya kita melihat situasi keadaan sekitar kita. Memprediksi kemungkinan-kemngkinan yang bisa terjadi sangatlah berguna agar kita terhindar dari kecelakaan, jangan sampai melaju seenaknya alias nyelonong.
Posisi tangan ketika berkendara
Selanjutnya, posisikan tangan tidak tegak lurus, melainkan sedikit menekuknya agar lebih rileks. Posisi berkendara seperti ini jga berguna agar tangan bisa lebih fleksibel seperti pegas ayun. Jadi anda bisa lebih muda melakukan manuver dan terhindar dari cedera, contohnya saat melibas jalanan berlubang atau saat mengerem mendadak. Karena secara otomatis tangan agan menjadi tumpuan beban dari stang.
Baca Juga :
- Cara Menggunakan Rem CBS Motor Matik Honda yang Benar
- Tips Memanaskan Mesin Mobil Injeksi dan Non Injeksi Yang Benar
Posisi jemari tangan baiknya seperti apa ?
Saya sendiri termasuk orang yang lebih sering menempatkan jari tangan stand by pada handle rem dan handle kopling(motor kopling). Namun ternyata hal seperti ini tidak direkomendasikan, seharusnya posisi genggaman tangan penuh menggengam handle setang atau handle gas untuk bagian kanan.
Read More : Exploring Economics Colleges in California
Tujuannya agar tangan terhindar dari reflek mengerem mendadak saat berkendara walaupun jarak masih jauh. Pengereman yang benar harus melakukan tutup gas terlebih dahulu, baru menarik tuas rem.
Selain itu cara ini juga berguna untuk mengurangi rasa pegal karena kelamaan membuka jemari tangan ketika menggengam handle rem maupun kopling.
Posisi duduk yang aman dan nyaman
Posisi Pinggul
Duduklah pada posisi yang nyaman untuk anda, jangan telalu depan maupun belakang karena bisa mengganggu keseimbangan. Motor lebih beresiko hilang keseimbangan ketika mengerem mendadak apabila posisi duduk tidak sesuai.
Posisi Paha
Pertama jepitkan paha pada tangki motor (untuk motor sport), posisi ini bisa memberi keseimbangan yang lebih baik.
Posisi Lutut
Tempatkan secara lurus dengan pelindung bagian depan motor, seperti sayap samping. Untuk menghindari resiko lutut tersenggol pengendara lain karena terlalu membuka kaki terlalu lebar.
Posisi Telapak Kaki
Tempatkan sisi tengah telapak kaki pada sandaran kaki. Jari kaki menghadap ke depan, ibu jari kaki dengan mudah atau santai ada di atas pedal rem & pedal pemindah tempat persneling. Posisi siaga seperti ini bisa memudahkan kita kita jika harus melakukan rem secara mendadak.